Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dengan label PEMALAS

PEMALAS ADALAH ORANG YANG MENGUBAH DUNIA

Malas.. kata yang satu ini pasti sudah tidak asing lagi ditelinga kita, kata yang oleh sebagian besar orang di konotasikan negatif ini di tujukan untuk menggambarkan sifat seseorang yang enggan bekerja keras, enggan melakukan sesuatu yang sulit, tidur-tiduran sambil nonton tv sepanjang hari, enggan bangun pagi, enggan berolahraga, enggan mengerjakan tugas, maunya enak sendiri, dan sebagainya. tapi tahukah anda bahwa malas tidak selamanya negatif, dan orang malas atau pemalas tidaklah setidak berguna itu. pemalas sesungguhnya adalah orang-orang yang menjalani hidupnya dengan cara yang tak sama dengan kebanyakan orang, cara mereka melihat dunia, cara mereka melakukan segala sesuatu , adalah cara yang tak sama dengan dengan yang dilakukan kebanyakan orang. para pemalas adalah orang-orang dengan kreativitas tinggi, mereka adalah orang-orang yang berpikir secara berbeda dalam menyelesaiakan setiap permasalahan, buktinya : orang yang membuat layar pada kapal adalah orang ya

LIFE IS .......?

life is what..? hidup itu apa? pernakah kita bertanya kepada diri sendiri tentang apa itu hidup?,untuk apa kita hidup?,atau bagaimana kita harus menjalani hidup ini?. lalu apakah hidup ini hanya untuk kita sendiri,?. life is free....? apakah hidup ini terasa bebas ,atau kita bebas melakukan apa saja dalam hidup ini,omong kosong...tak ada yang namanya kebebasan dalam hidup ini ,kita hidup dalam kebebasan yang teramat sangat dibatasi sehingga terasa sangat lucu untuk menyebutnya sebagai suatu kebebasan. kita bebas untuk menganut suatu kepercayaan.?, bebas untuk mengeluarkan pendapat,?, bebas untuk menyuarakan apa saja,?, apakah kita bebas..?...pikirkan lagi..semua itu hanya bisa dilakukan asalkan tidak bertentangan dengan sesuatu yang kita sebut sebagai ideologi. lalu apakah ideologi itu..?, ideologi adalah suatu rantai yang mengekang kebebasan setiap yang menganutnya,sadarlah kawan , kita hidup dalam suatu penjara besar , terkekang oleh paradigma-paradigma yang mengubur kebe